Sabtu, 26 Februari 2011

JWAKU BY Alam Biru-Nya

Jiwaku berjalan di atas rumput rumput hijau yang terhampar, bersandar pada hamparan ladang yang luas,sayap sayap yang ada di. bentangkan ke angkasa,sementara letupan cahaya mentari menghangatkan pori pori dan mengalirkan keindahan darah, jiwaku tersenyum akan pesona senja yang cerah

Jiwaku kini beremdam pada ruang yang penuh untaian kata penuh makna, bergetar pada kabut tipis yang selubungi aura berlayar pada dentam malam yang tetaskan rasa akan kelopak kidung nyanyian sukma pada aliran sungai yang berkerudung rindu pada tepian muara biru.

Jiwaku terbang ke langit jingga menapak awan yang bergelayut mesra pada tabuhan indahnya malam,dan sajian malam telah di nyanyikan dalam untaian kabut yang tebarkan rindang

Jiwaku berkumpul dalam rasa yang menyatu pada akal saling bersahutan akan ilmu yang memancar pada samudera biru yang terselami hingga dasar laut yang mulai tenang akan percikan percikan embun yang mulai meresap dihamparan rasa, dalam bait bait biru yang menembus telaga pada cermin yang terbasuh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar