Sabtu, 07 Mei 2011

UNTUK SEBUAH NAMA BY Kikis Dewa Ngalonx :

Detik tak terungkap..
nyawa pun tergagap..
biar nurani berucap..
demi bayang mendekap..


Reka indahnya mimpi..
kobar gelora di dada..
tunaslah benih asa..
larung gundah lara..

jejak kian mantap..
liku-liku tak berharga..
terpijar oleh hasrat..
terpampang di mata..


Antara ada dan tiada..
rasaku teramat nyata..
teracik begitu apik..
nuansa anugerah-NYA..


Demi secawan putih..
untuk bahagia sejati..
terakit prasasti suci..
tasbih ketulusan hati..


Untuk sebuah nama..
cipta cinta untuk-NYA
..

DUHAI KAU GADIS BY Dio Vinto

Detik ku berlalu terus tanpa mu
kini aku kembali untuk menjemputmu
mengertilah duhai kau gadis bermata jeli
betapa aku unggun dalam malam
larut bersama dingin yang ditebar awan kelam
sungguh, hanya kau yang ada dalam hatiku
waktu ku berlalu dengan membawa wajah ayu mu
bergelanjut manja dipelupuk mata
menari mengitari barisan rambut mata yang lentik itu


Duhai kau gadis bermata jeli
lantunan tembang pagi menyambut cinta yang bersemi
dipucuk cemara camar bernyanyi riang
ia berdendang menyambut kecerianan yang datang


Duhai kau gadis bermata jeli
datanglah kemari
tumpahkan malam mu di dada ini
ia akan mengembang seluas laut biru
menampung segala resah dan gelisahmu
karena ia tercipta untuk mu
selamanya
ya selamanya
tuk mendekapmu dalam kehangatan cint

MALAM BY Mutiara Biru-Nya

Malam..
Gigilku di jejak temaram
dingin membelengguku
apakah kau tau rasaku ?
embun malam katakan padanya
ingin aku didekapnya
larutkan asaku padanya
ya, hanya padanya ?
seperti kidung rindu remaja
yang kudendangkan ketika senyap menyapa..


Sebuah rahasia cinta
yang terselip diantara gemintang terang
kehadirannya
buat hidupku riang,
mungkin cintaku tak sempurna
tapi aku punya hati seluas samudera
dan kau bagian darinya
saat ini dan selamanya..

KERINDUANKU BY Denok Aziz

Senyuman malam menebar di hamparan bintang gemintang....
Sambut menyambut pucuk rindu selempang rembulan....


Kidung warna cinta menyeruak pagutan cahaya....


Antara rasa ku akan rasamu....


Serupa angin berhembus....
Nafas bumi menjamah kaki pijakanku yang linglung di telan gamang....


Halnya langit rindukan bumi....
Alam menari tabur rayuan suci....
Pada sudut hati di ujung batas sentuhanku....

DIAMKU BY Hening Senja

Aku lihat engkau sembunyi dibalik rembulan
Menatapku dari kejauhan dengan pikir yang tersimpan
Dan apa yang ingin engkau buktikan lagi sebagai pertanda
Jika kesaksian bintang pun engkau ragukan adanya

Pergilah jika itu inginmu bersama rembulan yang malu
Walau akan menghilangkan terang dan sisakan gelap untukku
Tanpa kataku menatapmu hingga mentari pun engkau bawa berlalu
Yang akan sisakan dendang pilu untukku menjadi kelabu

Aku bukan matahari yang akan selalu berikan hangat kala setiap kedinginan
Dan juga bukan bulan yang selalu akan purnama untuk berikan cahaya kala gelap malam
Lihatlah aku disini yang hanya sebagai manusia biasa sama sepertimu
Yang akan menjadi mengkhilaf kala gundahku mulai bertalu dalam cekam

Tak perlu sanjung puji tapi cukupkan dengan sederhana
Dan katakanlah apa adanya bukan karena ada apanya
Sejatinya hakekat akan mengukir diri walau dalam bayang
Menjadikan yang ditanam akan dituai masa datang

Andai waktu itu masa berpihak kepadaku
Akan ku kembalikan saat itu agar engkau pun tahu
Betapa ini bukan kesalahanku sepenuhnya mengikat
Tapi salahmu yang beraikan cerita dalam panggung kemelut

Dan diamku
Adalah sebuah kehormatanmu andai engkau sedari itu
Ketika saat warta tersiar dimana muaranya berada
Senjata heningku membungkus walau maki tulus menghendakiku

Ku tak berharap engkau menarikku dari kehinaaan ini
Tapi ku hanya berharap engkau tahu apa yang telah engkau lakukan
Karena semua ini adalah kado termanis dari lisan yang berkicau
Hingga tebarkan amis darah yang mencari ada berada bertuan

Aku izinkan lepasmu dari pergi yang diminta
Seikhlas embun yang menetes pagi lalu sirna perlahan
Ku akan simpan kisah ini agar tiada terusik melegenda
Hingga tiada sesal pada awal mula menuju akhir yang tiada akhir

MASIH INGATKAH KAU SAYANG BY Dio V INTO

Aku mengenal mu secara sederhana
dari awal yang tak sengaja
hanya tegur sapa adanya
kini nama mu memenuhi rongga dada


Ketika itu,...
santun ku sambangi bilik mu
setangkai mawar kuberikan untuk mu
sebagai salam perkenalan
kau sambut dengan seulas senyuman


Malam itu,
sebuah lilin penerang saksi bisu kita
di pojok kita berdua,
bersama melahap nuansa romansa
di pinggir pantai kuta

di atas sebuah karang
kita duduk berdua
menikmati malam bersama sang bulan
sesekali rambut mu tergerai di belai angin kuta


Kau rebahkan kepala di bahu dg manja
dan ketika aku bisikan di telinga
engkau terdiam tanpa kta
seakan tak percaya dg apa yang ku katakan
hanya kerling mata mu serupa bintang
termaknai sejuta keindahan


Masih ingatkah engkau sayang ,..

sejak saat itu hingga kini dan pada saat nya nanti
engkau tetap ada di hati

RINDUKU UNTUKMU BY Ivan Tiger

Wahai kekasihku,
aku disini mengembara ke kota nan jauh.
aku semakin merindukanmu.
Masihkah kasihku rindukanku?


Sayangku,


gambaran dirimu tak pernah bisa hilang
dari pikirku, rasaku, dan jiwaku.
Kasihku,
Kapan kita bisa bersua,
bermesra-mesra dalam rindu dan cinta.
Rinduku ini untukmu.

SYUKUR BY Kikis Dewa Ngalonx

Api melumuri tubuh..
celoteh syetan mencerca..
hujam cemeti tiada henti..
tersiksa Maha Penyiksa..


Sonar terang dada berbinar..
pulihkan pesakitan jiwa raga..
hanya cahaya dekapi netra..
wadag bugar sedia kala..


Pudar nur rajut pintu syurga..
kenangan menjelma bidadari..
punggung tangan tercumbuinya..
kecup lirihku di keningnya..

kau ajarkan aku ketulusan..
azab menjelma kenikmatan..
terima kasihku bidadariku..
senyum indah warnai bibirnya..

"ketulusan pasti membahagiakan"..
"kian sejuk aksaramu kasih"..
ku dekap erat sang bidadari
pudarkan semua dari mimpi..


Sujud syukurku ya Rabb..
cintaku kian kukuh pada-MU..
berserah aku akan hidupku..
dan kembaliku hanya untuk-MU..

ALHAMDULILLAHI RABBIL 'ALAMIN..